Bu...ini untukmu, kupanggil kau MATAR agar segersang apapun dunia nantinya, akan ada yang membuatku segar.
Bu.....ini untukmu, ketika jumlah abjad itu cuma sedikit, ia mampu merangkai jutaan kata.
Bu.....ini untukmu, aku tak mencintaimu seperti HARI IBU, memperingati momen tertentu, kau bukan momen, kau bukan kalender, kau waktu yang tak pernah sia-sia
11 komentar:
"kau bukan momen, kau bukan kalender, kau waktu yang tak pernah sia-sia"
setuju fadh!! salam untuk MATAR yaa :)
yup, eh follback gw ya
Jari jemari dan deretan paragraf pujian untuk ibu - itupun belum membayar jasanya ketika ibu satu kali menghentakan nafas ketika melahirkan.
selamat hari ibu selamat berimplementasi menyayangi ibu
Selalu lugas dan fokus penuh menuju sasaran.
Puisi abang yang satu ini mewakilkan perasaan..
Selamat Hari Ibu
paragraf terakhir nampol habis...
setuju sob...mencintai seorang Ibu memang ngga hanya di hari ibu saja...
puisinya bagusss.. selamat hari ibu.. :)
telat bacanya, n kagak posting sesuatu untuk ibu,
tapi cukup kasih-sayangnya bisa ku rasakan hingga sekarang, dan berusaha kembali mengabdi.
ibu tak lekang oleh waktu dan kan selalu ada walaupun kapan dan dimanapun...
:)
puisi nya kerennnn banget mas ...
titip peluk sayang buat mama yaa...^_^
tidak ada penghargaan tertinggi yang bisa dibandingkan dengan apa yang sudah ibu kita kita lakukan selama ini. kebaikannya sungguh luar biasa. :)
selalu menggelitik...ckckckc
fadhli...fadhli..lekaslah terbitin buku ttg matar..^_^
Posting Komentar